JAKARTA, Dalam upaya memastikan warga yang memiliki hak pilih terdaftar sebagai pemilih di Pilkada 2024, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Duren Sawit gelar Tanggapan Masyarakat (Tangmas) di Dursa Vaganza, BKT, Minggu (25/8/2024)
Ketua PPK Duren Sawit, Sistanto Purnomo mengatakan Tangmas Daftar Pemilih Sementara (DPS) dilakukan di sejumlah lokasi strategis di 7 wilayah kelurahan sejak 18 - 27 Agustus 2024.
Baca juga:
Tony Rosyid: Pemilu Ditunda? No Way!
|
Melalui Tangmas DPS diharapkan partisipasi masyarakat meningkat pada Pilkada Jakarta 27 Nopember mendatang.
"Kan ada pemilih pemula yang baru berusia 17 tahun kita layani dan juga warga DKI lainnya yang belum terdaftar" ujar Sistanto, pagi tadi.
Selain itu, Posko Tangmas DPS ini juga untuk mendata warga yang tidak lagi memiliki status sebagai pemilih.
"Misalnya, sudah meninggal dunia, sudah menjadi TNI/Polri, sudah pindah keluar DKI Jakarta tapi namanya masih terdaftar dalam DPS Jakarta" katanya.
Hingga kini, lanjut Sistanto, terdapat 333 122 warga yang masuk dalam DPS di wilayah kecamatan Duren Sawit.
Ia menambahkan, mereka akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2024 pada 27 Nopember mendatang di 591 Tempat Pemungutan Suara (TPS ) tersebar di 7 kelurahan dan 2 TPS di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Sebelumnya, Camat Duren Sawit , Kelik Sutanto menyatakan Dursa Vaganza digelar setiap pekan berganti lokasi di 7 kelurahan berkat dukungan steakholder.
"Untuk pelayanan publik yang diperlukan warga Duren Sawit, termasuk tahapan Pilkada oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK)" kata Kelik
Dursa Vaganza selain menggelar berbagai lomba, kuliner UMKM, dan pemberian bantuan kepada warga tidak mampu diantaranya kursi roda untuk penyandang Disabilitas.
"Hari ini kita serahkan 8 kursi roda untuk warga tidak mampu" kata Elan, Kepala Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan Duren Sawit di lokasi acara Minggu (25/8/2024).
Menurutnya, warga yang membutuhkan bantuan sosial bisa nengajukan kepada Satuan Pelaksana Sudin Sosial Kecamatan Duren Sawit. Jakarta Timur. (hy)